Awal
aku mengenalmu , Dimataku kau adalah sosok malaikat tanpa sayap yang nyata.
Kesederhanaan
mu, senyum ramahmu, Kebaikanmu , Kesholehanmu, sikap hormatmu membuatku kagum
dan terjerat pesonamu.
Aku
hanyalah Gadis polos dan bodoh yang tergila-gila padamu. Tak ada pria lain yang
kutatap dengan tatapan kagum selain dirimu dan tak ada satupun pria yang sangat
aku harapkan selain dirimu.
Tapi,
lambat laun waktu menunjukkan siapa dirimu sebenarnya. Betapa naifnya dirimu
dibalik sikap baikmu dan Kekuasaan yang kau miliki selama ini.
Kau
sama saja dengan pria-pria lainnya. Perhatianmu selama ini tak hanya kau
berikan padaku tapi , juga pada semua gadis polos dan bodoh yang lain dan
nantinya akan berakhir menyedihkan dengan terperosok dalam pesonamu.
SADAR
DIRI, ya mungkin seharusnya aku harus sadar diri sejak awal. Tapi, nasi tlah
menjadi bubur . Saatnya berpaling meninggalkan pria seperti dirimu dan mencari
pria yang lebih baik darimu.
Mungkin
dengan cara ini Tuhan menegurku. Tanpa perlu aku mencari , Waktulah yang
menunjukkan betapa piciknya dirimu slama ini.
bagaimana caranya kau bisa menutup mata hati yang silau akan kekaguman dan perasaan yang menggebu-gebu
BalasHapustengoklah dari sisi lainnya yang tak pernah terfikirkan diotak kecilmu itu
raba-rabalah maksud dan tujuan hati yang juga memujamu
dia, dia adalah wujud cinta yang istimewa
memantaskan diri agar kelak dapat meminta mu di depan ayah dengan gagah
dia, dia adalah wujud cinta yang suci, ketulusan yang tidak terbaca hanya dengan nafsu memiliki